Perpangkatan bilangan 10
Perpangkatan bilangan 10 adalah bilangan dengan bentuk , dengan basis 10 dan pangkat adalah bilangan bulat. Ketika adalah bilangan bulat taknegatif, perpangkatan bilangan 10 adalah bilangan 10 dikalikan oleh dirinya sendiri sebanyak kali, sehingga dapat dirumuskan secara matematis:
- .
Pangkat dari bilangan 10 juga menjelaskan jumlah digit "0" pada bilangan 10 yang dipangkatkan olehnya. Misal, . Pangkat dua pada basis 10 menunjukkan bahwa ada dua digit "0".
Berikut adalah barisan perpangkatan bilangan 10:
Penerapan[sunting | sunting sumber]
Perpangkatan bilangan 10 memiliki penerapan, diantaranya: notasi ilmiah, menggunakan 10 sebagai basis pada aritmetika titik kambang; awalan SI, sebagai satuan pengukuran; dan bahkan dalam pecahan desimal, yakni penyebut pada pecahan berupa perpangkatan 10.[1]
Notasi ilmiah[sunting | sunting sumber]
Penerapan dalam perpangkatan bilangan 10 adalah dapat digunakan dalam notasi ilmiah, yakni suatu bilangan dikali oleh 10 yang dipangkatkan bilangan bulat taknegatif.[2] Penulisan notasi ilmiah untuk bilangan sembarang adalah . Contoh, dapat diubah ke dalam bentuk notasi ilmiah, yaitu
Awalan SI[sunting | sunting sumber]
Perpangkatan bilangan 10 juga diterapkan dalam awalan SI,[3] yaitu awalan yang dapat diaplikasikan ke satuan SI untuk membentuk sebuah satuan yang menandakan kelipatan dari satuan tersebut. Tabel berikut merupakan tabel mengenai awalan SI.
Nama prefiks | yokto | zepto | atto | femto | piko | nano | mikro | mili | senti | desi | N/A | deka | hekto | kilo | mega | giga | tera | peta | eksa | zetta | yotta |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Simbol prefiks | y | z | a | f | p | n | μ | m | c | d | da | h | k | M | G | T | P | E | Z | Y | |
Faktor |
Pecahan desimal[sunting | sunting sumber]
Perpangkatan bilangan 10 juga diterapkan sebagai pecahan desimal, dengan syarat bahwa penyebut pada pecahan berupa perpangkatan bilangan 10.[1][4] Misalnya, adalah pecahan desimal karena memiliki penyebut berupa perpangkatan bilangan sepuluh.
The Sand Reckoner[sunting | sunting sumber]
The Sand Reckoner, karya Archimedes, merupakan buku yang menjelaskan jumlah pasir yang terdapat di alam semesta, yakni sekitar 1063 butir.[5] Selain itu, buku tersebut juga menjelaskan penemuan Archimedes, yaitu sistem bilangan besar. Bilangan besar pada saat itu dinamakan dari huruf Yunani, miriad (μυριάς — 10,000), yang berarti "berlaksa-laksa". Lihat The Sand Reckoner#Penamaan bilangan besar untuk lebih lanjut.
Lihat pula[sunting | sunting sumber]
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ ab Jensen, Gary R. (2003-11-25). Arithmetic for Teachers: With Applications and Topics from Geometry (dalam bahasa Inggris). American Mathematical Soc. hlm. 261. ISBN 978-0-8218-7194-2.
- ^ Carlton, Richard R.; Adler, Arlene M. (2012-01-13). Principles of Radiographic Imaging (Book Only) (dalam bahasa Inggris). Cengage Learning. hlm. 6–7. ISBN 978-1-285-22603-3.
- ^ "Powers of 10 - IS Unit Prefixes (Kilo/Mega/Giga) Online Converter". www.dcode.fr (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-02-13.
- ^ "Decimal fraction - Encyclopedia of Mathematics". encyclopediaofmath.org. Diakses tanggal 2022-02-13.
- ^ Bradley, Michael J. (2006). The Birth of Mathematics: Ancient Times To 1300 (dalam bahasa Inggris). Infobase Publishing. hlm. 54. ISBN 978-0-7910-9723-6.
0 komentar:
Posting Komentar